Recent Posts

Post Top Ad

Sabtu, 01 Februari 2014

Pura Luhur Tanah Lot Bali

Traveler… Tanah Lot, salah satu tempat paling populer yang menarik di Bali, terletak di pesisir Barat Bali, di Desa Beraban di Kabupaten Tabanan.
Hal ini juga disebut Tanah Let yang berarti tanah kuno dan juga Tanah Lod, yang berarti tanah selatan.
Tanah Lot memiliki sejarah panjang dalam dunia pariwisata. Pura ini sendiri dibangun di atas tanjung kecil yang hanya dapat diakses saat air surut. Selama air tinggi batu mengambil penampilan perahu besar di laut merupakan sebuah objek wisata di Bali yang menawarkan keindahan alam saat matahari terbenam. Keunikan Pura Tanah Lot ialah tempatnya yang terletak di tengah laut kira-kira 300 meter dari bibir pantai, terdapat juga batu karang yang di tengahnya terdapat gua besar.

Di sebelah utara Pura Tanah Lot terdapat sebuah pura yang terletak di atas tebing yang menjorok ke laut. Tebing ini menghubungkan pura dengan daratan dan berbentuk seperti jembatan yang melengkung. Di sini ada dua pura yang terletak di atas batu besar. Satu terletak di atas bongkahan batu dan satunya terletak di atas tebing mirip dengan Pura Uluwatu. Pura Tanah Lot ini merupakan bagian dari pura Dang Kahyangan dan merupakan pura laut tempat pemujaan dewa penjaga laut.

Ular berbisa hidup di gua-gua di dekatnya untuk 'penjaga' Pura dan berkontribusi terhadap reputasi kesakralan Pura ini. Pada beberapa lorong tebing karang di sekitar Pura Tanah Lot terdapat ular-ular belang yang jinak dan dipercaya oleh masyarakat setempat sebagai penjaga pura. Di sekitar pura juga terdapat mata air tawar dan dapat dilihat apabila air laut sedang surut. Keberadaan mata air itulah yang menjadi salah satu pertimbangan ketika tempat ini dipilih sebagai lokasi pura tersebut.

Pura Tanah Lot didirikan pada abad ke-15 oleh Pedanda (pendeta) Hindu bernama Bawu Rawuh atau Danghyang Nirartha yang berasal dari Kerajaan Majapahit. Danhyang Niratha dalam perjalanannya untuk menyebarkan agama Hindu dari tanah Jawa pada abad ke-16. Sebelum memberikan petunjuk untuk mendirikan pura di tempat ini, beliau merasakan adanya getaran-getaran kesucian dan mendapatkan kesempurnaan bathin.

Menurut Legenda Danghyang Nirartha yang menganut ajaran Hindu berhasil menguatkan kepercayaan masyarakat setempat untuk tentang ajaran Agama Hindu. Seorang pemimpin suci di tempat itu yang bernama Bendesa Beraban merasa tersaingi karena banyak pengikutnya menjadi pengikut Danghyang Nirarta. Kemudian Bendesa menyuruh Danghyang Nirartha pergi meninggalkan Tanah Lot. Beliau menyanggupi tapi sebelum meninggalkan Tanah Lot dengan segala kekuatannya ia memindahkan Bongkahan Batu ke tengah pantai dan membangun pura disana. Ia juga mengubah selendangnya menjadi ular penjaga pura. Ular ini masih ada sampai sekarang dan ular ini termasuk jenis ular laut yang mempunyai ciri-ciri berekor pipih seperti ikan, warnanya hitam berbelang kuning. Bendesa Beraban merasa takjub dan kemudian menjadi pengikut Danghyang Nirartha.

Sebagai sebuah obyek wisata, Tanah Lot telah dikelola secara profesional yang dilengkapi dengan fasilitas parkir, toilet, art shop, restoran, hotel, open stage,tourist information centre, dan fasilitas security dan safety. Dengan membayar tiket masuk maka seluruh pengunjung telah dilindungi dengan asuransi kecelakaan. Begitu pula dengan layanan parkirnya, setiap kendaraan yang masuk ke wilayah tanah lot dengan membayar retribusi parkir secara langsung sudah dilindungi dengan asuransi.




Ok traveler mau mencoba jangan sungkan hubungi gotravela Indonesia dengan banyak penawaran paket-paket menarik dengan harga promo kami.


More info:
Mobile: (62) 85333399175
Whatsapp : +6285333399175 / Blackberry pin: 74B3FEC9


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

A million of thanks for your comment

Post Top Ad

Home